Facebook Twitter Instagram
    Situs Berita Kota Depok Terkini
    • Homepage
    • Features
    • Figures
      • Opinion
      • Video
    • General
    • News
      • Sports
      • Events & Communities
      • Business & Lifestyle
    • Redaksi
    Facebook Twitter Instagram
    Situs Berita Kota Depok Terkini
    Home»General»Kalah Lagi 1-5 di Korsel, Timnas U19 Perlu Evaluasi
    General

    Kalah Lagi 1-5 di Korsel, Timnas U19 Perlu Evaluasi

    DepokNowBy DepokNowMarch 31, 2022No Comments2 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Pasca kembali mendapatkan pelajaran berharga dalam laga uji coba dari Timnas Korea Selatan, Timnas U-19 melakukan sejumlah evaluasi untuk pemainnya. Dalam pertarungan yang digelar di Daegu – Korea Selatan, Timnas U19 Indonesia mengalami kekalahan telak   1-5 dari timnas muda negeri ginseng tersebut.

    Satu-satunya gol  Timnas U19 diperoleh dari gelandang serang Persebaya  Marcelino lewat tandukannya. Sebelumya pada ujicoba pertama, Timna U 19 juga sempat mengalami kekalahan telak 0-7 dari Timnas Korea Selatan dalam ujicoba sebelumnya sebagai upaya persiapan Timnas U-19 menuju Piala Dunia U-20 tahun 2023.

    Ini menjadi kekalahan ketiga Indonesia selama menjalani pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan. Sebelumnya, timnas U-19 takluk kepada Universitas Yeungnam (1-5) dan timnas U-19 Korea Selatan (0-7). Satu kemenangan dicatatkan saat bersua Universitas Daegu, Minggu (27/3), dengan skor 2-1.

    Beberapa catatan Shin Tae Yong menjadi  titik lemah yang harus diperbaiki Timnas U-19, antara lain:

    Rapuhnya Pertahanan:  Konsentrasi para pemain sangat mudah hilang di tengah pertandingan sehingga bisa dimanfaatkan oleh lawan. Skema tiga bek yang diterapkan Indonesia juga nyatanya masih sangat mudah ditembus oleh lawan.

    Mudah Panik:  Kelemahan Timnas Indonesia U-19 saat menghadapi Timnas Korea U-19 adalah kurang tenangnya para pemain saat memulai serangan  Sering kali build-up yang coba diterapkan atau saat melakukan serangan balik tidak berjalan mulus karena panik dan terburu-buru sehingga mudah direbut lawan. Kondisi ini membuat para pemain Indonesia sering salah melakukan operan saat mendapat tekanan dari para pemain lawan.

    Buruknya Penyelesaian Akhir:  Finishing menjadi faktor lain yang jadi kelemahan Indonesia. Beberapa peluang emas gagal diselesaikan karena tidak tenang saat mendapat peluang.

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    DepokNow
    • Website

    Related Posts

    Empat Aktivis Musik dan Vokal Cinere Ini Usir Jenuh Pandemi Lewat Album Ramadan

    April 3, 2022

    Wah, “Janda Kembang” Bakal Mempesona di Awal April….

    April 2, 2022

    Serunya Pelatihan Barista Gratis Disnaker Depok

    April 2, 2022

    Leave A Reply Cancel Reply

    • Facebook
    • Twitter
    • Instagram
    • Pinterest
    Don't Miss

    Empat Aktivis Musik dan Vokal Cinere Ini Usir Jenuh Pandemi Lewat Album Ramadan

    Wah, “Janda Kembang” Bakal Mempesona di Awal April….

    Serunya Pelatihan Barista Gratis Disnaker Depok

    Wakil Walikota Depok Ajak Belajar Hidup Sederhana di Bulan Ramadhan

    About
    About

    Your source for the lifestyle news. This demo is crafted specifically to exhibit the use of the theme as a lifestyle site. Visit our main page for more demos.

    We're social, connect with us:

    Facebook Instagram
    Popular Posts

    Empat Aktivis Musik dan Vokal Cinere Ini Usir Jenuh Pandemi Lewat Album Ramadan

    April 3, 2022

    Wah, “Janda Kembang” Bakal Mempesona di Awal April….

    April 2, 2022

    Serunya Pelatihan Barista Gratis Disnaker Depok

    April 2, 2022
    • Home
    © 2023 DepokNow.com Designed byJasa Pembuatan Website Jogja

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.